Kesalahan yang mungkin dalam percobaan Null Modem Loop Back Full Handshaking


Komunikasi serial Null Modem Loop Back Full Handshaking merupakan konfigurasi pada komunikasi data serial yang dipakai untuk mengirimkan data tanpa modem. Fungsi Loop back Full hanshaking sebagai indikator tes atas terbangunnya transmisi data serial.

Komunikasi serial pada jenis ini tetap menggunakan standar serial seperti RS 232 dengan memanfaatkan port komunikasi serial pada komputer. Port serial yang disediakan pada komputer adalah jenis COM1 dengan konektor DB9, seperti ditunjukkan pada gambar 4.1 dan gambar 4.2.

Gambar 4.1. Konfigurasi Serial port DB9



Gambar 4.2. Konektor DB9 male

Hubungan antara komputer pengirim dan penerima digunakan pengkabelan dengan menyilangkan pin pengirim ke pin penerima pada konektor female yang berbeda. Konektor yang digunakan adalah DB9 female seperti ditunjukkan pada gambar 4.3, dan susunan pin konektor DB9 seperti ditunjukkan pada Tabel 4.1.


Gambar 4.3. Konektor DB9 female


Tabel 4.1. Nama pin/sinyal konektor serial DB 9
No. pin
Nama Sinyal
Direction
Keterangan
1
DCD
In
Data Carrier Detect/ Received Line Signal Detect
2
RXD
In
Receive Data
3
TXD
Out
Transmit Data
4
DTR
Out
Data Terminal Ready
5
GND
-
Ground
6
DSR
In
Data Set Ready
7
RTS
Out
Request To Send
8
CTS
In
Clear To Send
9
RI
In
Ring Indicator












Keterangan mengenai fungsi saluran RS232 pada konektor DB9 adalah sebagai berikut:
  • Receive Line signal detect, dengan saluran ini DCE memberitahukan ke DTE bahwa pada terminal masukkan ada data masuk.
  • Receive Data, digunakan DTE menerima data dari DCE.
  • Transmit Data, digunakan DTE mengirimkan data ke DCE.
  • Data Terminal Ready, pada saluran ini DTE memberitahukan kesiapan terminalnya.
  • Signal Ground, saluran ground.
  • Ring Indicator, pada saluran ini DCE memberitahukan ke DTE bahwa sebuah stasiun menghendaki berhubungan dengannya.
  • Clear To Send, dengan saluran ini DCE memberitahukan bahwa DTE boleh mulai mengirim data.
  • Request To Send, dengan saluran ini DCE diminta mengirim data oleh DTE.
DCE Ready, sinyal aktif pada saluran ini menunjukkan bahwa DCE sudah siap.


Untuk percobaan ini, membutuhkan 2 konektor DB9 female yang nantinya akan dikoneksikan ke computer yang berbeda. untuk menguji adanya kesalahan yang akan terjadi bila ada jumper yang terlepas/ tidak terhubung pada pin, diambil sampel bila jumper pada pin 2 dan & dilepas. jumper yang dilepas adalah yang terdapat di konektor DB9 yang tersambung di komputer 1. sedangkan untuk yang terhubung pada komputer 2 dibiarkan tersambung dengan semestinya.
hasil percobaan sebagai berikut :

1. Komputer 1


2. Komputer 2


Berdasarkan hasil percobaan, dapat dilihat bahwa pada komputer 1, terjadi eror pada karakter yang akan diterima, hal ini karena pin 2 dan 7 dilepas, di mana pin 2 berfungsi sebagai receive data sedangkan pin 7 berfungsi sebagai request to send. saat kedua pin tersebut dilepas data yang akan dikirim tidak diberi ijin untuk dikirim dan juga tidak akan diterima oleh receiver.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

DNS dan PORT 53

MODEL KOMUNIKASI DATA